Senin, 14 September 2015

Beatbox


Beatbox merupakan salah satu bentuk seni yang mengfokuskan diri dalam menghasilkan bunyi-bunyi ritmis dan ketukan drum, instrumen musik, maupun tiruan dari bunyi-bunyian lainnya, khususnya suara turntable, melalui alat-alat ucap manusia seperti mulut, lidah, bibir, dan rongga-rongga ucap lainnya (Wikipedia).  Sumber gambar: google.com


Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya, baik dari tari, silat, dan musik.  Baik dari dalam negeri bahkan luar negeri seperti halnya Beatbox.
                Beatbox hingga saat ini sudah hampir menjadi umum pada kalangan pelajar baik di sekolah, madrasah, hingga pondok pesantren.  Seperti di Pondok Pesantren Al Ashriyyah Nurul Iman.  Santri-santrinya tidak sedikit yang menggeluti dan menggemari Beatbox tersebut.
                Di Nurul Iman banyak yang mempelajarinya selain asyik Beatbox juga bisa disebut unik karena pembelajarannya tidak membutuhkan perlengkapan yang rumit, cukup air putih, keseriusan, dan niat yang baik dan semangat.
                Meskipun sederhana, Beatbox tidak mudah untuk dipelajari butuh keuletan dan keseriusan.  Tidak sedikit pelajar dan santri yang mengatakan Beatbox ‘bikin bibir pegel’, tenggorokan sakit, dan lain-lain.  Tapi Beatbox bermanfaat untuk kesehatan seperti merefresh otak dengan suara yang dihasilkan membuat orang tersebut menjadi aktif dan masih banyak lagi.
                Beatbox bukan hanya memberikan manfaat untuk orang itu sendiri tapi Beatbox juga dapat membuat orang di sekeliling kita jadi tersenyum dan juga ikut menikmati dan gembira ketika mendengar ketukan suara yang dihasilkan dari mulut tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar